Di dunia ini kita memang kerap sekali dihadapkan dengan dua hal yang berpasangan, yang terkadang juga agak terkesan berlawanan. Layaknya sepasang sepatu, ada yang kanan dan ada yang kiri. Begitu juga dengan susu. Ada sejumlah orang yang percaya kalau susu adalah satu-satunya makanan yang sehat. Namun di sisi yang lain ada juga orang- orang yang meyakini kalau susu malah memberikan efek merugikan bagi kesehatan.
Padahal sebetulnya tidak bisa digeneralisasikan seperti itu.
Susu memang dapat dikatakan tidak begitu menyehatkan, iya, kalau susunya mentah karena mengandung lemak jenuh yang tinggi. Namun susu yang rendah lemak atau susu yang bahkan tidak mengandung lemak, dapat menjadi minuman penghasil kalsium terbaik untuk dikonsumsi. Khususnya untuk lansia.
Kemudian bisa saja timbul pertanyaan
Table of Contents
Seberapa penting minum susu untuk lansia?
Susu mengandung 6 makro nutrisi yang sangat berguna untuk tubuh, sehingga sangat penting apabila dikonsumsi oleh lansia secara rutin. Yakni: kalsium, protein, lemak, laktosa, vitamin, dan enzim. Untuk itulah susu dibutuhkan oleh lansia.
Setidaknya ada 4 manfaat minum susu untuk lansia, sebagai berikut:
Mencegah Osteoporosis
Osteoporosis adalah kondisi berkurangnya kepadatan tulang. Hal ini menyebabkan tulang menjadi keropos dan mudah patah.
aladokter.com
Sebetulnya osteoporosis bukanlah bagian dari proses penuaan. Namun, semakin menua kondisi tulang manusia mengalami rapuh, hal ini lah yang menyebabkan osteoporosis banyak ditemukan pada lansia ketimbang anak muda.
Umumnya osteoporosis ini dialami oleh wanita ketika sudah mengalami monopause. Sedangkan pria, akan mengalaminya ketika kadar hormon testosteron dalam tubuhnya mulai menurun. Untuk itulah lansia memang dianjurkan untuk mengonsumsi susu kalsium tinggi untuk membantu menjaga kesehatan tulang.
Menjaga Kesehatan Jantung
Susu rendah lemak sangat baik untuk menjaga kesehatan jantung. Karena susu juga mengandung kalium yang sangat dibutuhkan oleh jantung. Kalium yang ada pada susu ini dapat meminimalisir efek dari natrium yang ada pada tubuh. Sehingga semakin banyak kalium yang ada pada tubuh, makan akan semakin banyak pula natrium yang dapat dikeluarkan melalui urin.
Hal ini sangat bermanfaat untuk mengurangi resiko tekanan darah dan resiko penyakit jantung pada lansia.
Mencegah osteoarthritis
Osteoarthritis adalah salah satu jenis radang sendi yang dialami oleh lansia. Menurut Arthritis Foundation – sebuah organisasi nirlaba yang didedikasikan untuk memenuhi kebutuhan orang-orang yang hidup dengan radang sendi di Amerika Serikat – menyatakan bahwa kandungan kalsium, vitamin D, serta protein yang terdapat pada susu sangat berpotensi untuk menurunkan risiko dari kondisi osteoarthritis.
Hal ini dikarenakan kalsium yang ada pada susu dapat memperlambat gerakan dari osteoarthritis dengan cara melindungi tulang yang mendukung persendian.
Menjaga masa otot
Protein sangat penting bagi lansia, khususnya yang sudah mengalami sakit-sakitan atau mendapatkan perawatan di RS. Karena pada masa seperti ini, tubuh manusia sedang mengalami proses penuaan dan memproduksi protein lebih sedikit dari sebelumnya.
Lansia yang minum susu secara rutin dapat menjaga jumlah protein yang ada pada tubuhnya.
**
Kemudian kalau perlu ditarik kesimpulan, kebutuhan susu kalsium tinggi sangat dibutuhkan oleh lansia. Karena lansia mengalami penurunan kadar protein pertahunnya sebanyak 3%. Untuk itu sebaiknya dimaksimalkan pemenuhan protein sehari-hari.
Sebagian lansia mungkin saja masih cocok makan 3 kali sehari. Namun jika dapat mengubahnya menjadi 5 kali sehari dalam jumlah kecil, dapat menjadi lebih baik lagi. Asalkan konsumsi proteinnya dapat ditambah untuk menunjang masa otot yang mulai menurun akibat penuaan.
Poin yang paling penting, baik makan 3 kali ataupun 5 kali dalam sehari, asalkan yang dikonsumsi adalah makanan dan minuman yang enak serta mudah dimakan. Lalu tidur yang cukup dan hindari stress juga beberapa aktivitas fisik yang dapat memakan banyak energi.
Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mendukung tingkat kesehatan tubuh lansia adalah dengan mengonsumsi susu kalsium tinggi. Apalagi, dengan minum susu yang kaya akan protein, yang sangat dibutuhkan oleh tubuh lansia sehingga dapat senantiasa terjaga dengan baik.
Jadi seberapa penting minum susu untuk lansia?
Sangat penting. Karena pada lansia, mengalami penurunan kadar protein sebanyak 3% pertahun, sementara itu asupan protein sebaiknya menjadi prioritas yang perlu diperhatikan sehingga lansia mampu terhindar dari beberapa risiko penyakit seperti osteoporosis.
